Cara Membatasi Penggunaan Gadget Pada Anak di Tempat Umum- Bepergian membawa anak-anak ke sebuah acara yang semi formal itu kadang harus dilakukan. Ada banyak alasan tapi alasan yang sering dikemukakan oleh orang tua biasanya karena si kecil tidak ada yang menjaga di rumah. Ada juga yang sengaja mengajak anak karena ada agenda acara keluarga setelahnya.
Anak-anak terutama yang masih berusia di bawah lima tahun(balita) cenderung mudah bosan. Terkadang susah mengkondisikan mereka untuk bisa tenang di ruangan. Apalagi kalau durasi acaranya lumayan lama. Bocah-bocah itu bakal tantrum.
Untuk mensiasati agar anak-anak bisa duduk tenang selama acara berlangsung, para orang tua lebih banyak memilih memberikan gadget pada mereka. Padahal, ada beberapa cara yang bisa dicoba selain memberikan barang satu itu untuk menenangkan anak-anak.
Membatasi penggunaan gadget pada anak di tempat umum sebenarnya tidak sulit. Hanya saja dibutuhkan komitmen dari orang tua sejak awal. Orang tua harus tegas tidak memberikan gadget meskipun anak meminta dengan paksa.
Seringkali orang tua tidak tega melihat anak yang ingin meminjam gadget sambil menunjukkan raut muka sedih. Bahkan, saat anak mulai tantrum, mereka bergegas mengeluarkan gadget agar suara tangis anaknya tidak terdengar oleh tamu lain.
BACA JUGA : Tips Menitipkan Balita Tanpa Drama
Jika ingin anak-anak bisa terlepas dari ketergantungan gadget, orang tua memang harus membatasi penggunaan gadget. Bisa dimulai dari luar rumah. Orang tua harus tegas tidak memberikan gadget saat berada di tempat umum.
Langkah selanjutnya adalah memberikan kesibukan lain agar anak tidak meminta gadget. Pada dasarnya amak-anak yang diberi kesibukan akan cenderung tenang. Kesibukan yang dimaksud adalah aktivitas yang disukai anak. Tiap anak mempunyai karakter yang berbeda-beda. Jadi, amati aktivitas apa yang membuat si kecil bisa betah duduk berlama-lama.
Berdasarkan pengamatan dan pengalaman pribadi, ada beberapa barang yang bisa dibawa untuk membuat si kecil tenang dan tidak mencari gadget dalam durasi waktu antara 2-3 jam. Diantaranya :
Buku Gambar dan Spidol Warna
Anak-anak yang mempunyai hobi corat-coret di kertas bisa dibawakan buku gambar dan spidol warna-warni. Ada orang tua yang sengaja membawa buku gambar ukuran kecil dan spidol ketika bepergian dengan anak. Setiap anak mulai bosan, buku gambar dan spidol segera dikeluarkan.
Sepanjang acara, anak-anak yang memang suka dengan aktivitas menggambar, akan duduk tenang dan menikmati proses menggambarnya. Mereka tidak lagi memperhatikan suasana di sekitarnya. Mereka sudah asyik dengan dunianya sendiri.
Tidak hanya saat berada di dalam Gedung, ada beberapa orang tua yang konsisten membawakan dua benda ini setiap keluar rumah. Ketika bepergian menggunakan transportasi umum misalnya, orang tua akan mengeluarkan buku gambar dan spidol agar anak tidak bosan selama dalam perjalanan.
Anak-anak yang merasa bosan sangat rawan tantrum. Sehingga harus dialihkan pada aktivitas yang bisa membuat mencegah kebosanan mereka. Aktivitas menggambar dan mewarnai bisa Membuat anak-anak tenang. Dan yang terpenting anak tidak akan mengganggu penumpang lainnya, seperti menendang kursi penumpang yang berada persis di depan anak.
Buku Bacaan
Bagi anak-anak yang mempunyai hobi membaca, buku adalah teman yang asyik. Para orang tua bisa memanfaatkan hobi anak untuk mengalihkan perhatiannya dari gadget saat di tempat umum. Memasukkan beberapa buku kesukaan anak di tas akan membantu mengalihkan perhatian anak dari gadget.
Membawa buku saat bepergian memang sedikit merepotkan jika belum terbiasa. Tapi jika aktivitas membaca bisa membuat anak duduk tenang, tidak ada salahnya dicoba. Apalagi buku yang dibawakan adalah buku baru yang belum pernah dibaca oleh anak.
Anak-anak yang punya hobi membaca akan larut dalam buku bacaannya. Hal ini bisa mengalihkan perhatiannya dari gadget saat berada di tempat umum. Uniknya Anak-anak yang tertarik dengan buku itu, mereka bisa membaca buku di tempat yang ramai sekalipun.
Bloknote dan Bolpoin
Membawa bloknote kecil dan bolpoin saat bepergian adalah sesuatu yang wajib dicoba oleh orang tua ketika menginginkan buah hatinya perlahan lepas dari keganduan gadget di tempat umum. Bloknote dan bolpoin bisa diberikan kepada anak saat mereka mulai meminta gadget.
Ada seorang teman yang sudah lama menerapkan cara ini. Kedua anaknya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar sudah bisa lepas dari gadget saat di tempat umum. Bloknote dan bolpoin sudah bisa membuat mereka duduk tenang.
Kedua bocah perempuan itu bisa memakai bloknote dan bolpoin untuk membuat cerita dalam bentuk gambar, menulis cerita, dan membuat mainan dari bahan kertas. Mereka sangat menikmati waktu 2 jam di ruangan yang rata-rata dipenuhi oleh orang dewasa. Mereka tidak bosan karena terlalu asyik dengan bloknote dan bolpoinnya.
Mainan
Untuk anak-anak usia balita, membawakan mainan kesukaan saat bepergian bisa menjadi solusi. Mainan yang ukurannya kecil sehingga mudah dimasukkan tas orang tuanya. Misalnya mobil-mobilan, puzzle mini, dan mainan favorit anak lainnya yang biasa dimainkan saat di rumah. Ketika anak mulai bosan dengan suasana di dalam ruangan, orang tua bisa mengeluarkan mainan tersebut kepada anak.
Mainan lain yang bisa dibawa adalah mainan yang akan membuat anak sibuk. Misalnya kertas origami atau manik-manik yang ukurannya disesuaikan dengan usia anak. Dengan kertas origami, anak-anak akan sibuk membuat berbagai bentuk sehingga tidak ada waktu untuk berlarian di dalam ruangan.
Jika tempatnya luas dan nyaman untuk anak, merangkai manik-manik bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan untuk mereka. Kesibukan merangkai manik-manik bisa mengalihkan anak-anak dari keinginan bermain gadget di tempat umum.
Itulah beberapa alternatif yang bisa dicoba oleh orang tua ketika bepergian bersama anak dan tidak ingin anak bermain gadget di tempat umum. Adakah ide lain yang bisa ditambahkan? Bisa berbagi di kolom komentar ya.